Powered by Blogger.

TRENDING NOW






Assalamualakum Wr.WB


Hay, Disini kita akan membahas tentang Pemodelan ER Diagram pada Basis Data. Sebelumnya kita akan menuju pada konseptualnya karena sangatlah penting sekali memahami Konsep ER Diagram dan dipakai untuk suatu pendekatan perancangan model.

Karena Diagram Entity Relationship ada  kaitannya dengan kebutuhan database yang kita desain.
Mengapa demiikian?  Di diagram Entity Relationship menggambarkan tipe objek yang berhubungan dengan manajemen, dan Relasi denbgan Objek. Disamping itu ER Diagram dibuat berdasarkan presepsi desain rancangan system kita dimana rancangan system yang kita buat sama persis dengan realitanya.

Database dapat dimodelkan sebagai :
Kumpulan Entity dan Relationship

Lalu Apa itu entity?
Entity atau Entitas adalah sebuah objek yang ada dan dapat dibedakan dengan objek lain, sehingga setiap entitas memiliki Antribut sebagai keterangan dari entitas yang lainnya. entitas bisa brsifat konkrit dan abstrak. Entitas bersifar konkrit maksudnya Sebuah entitas yang primer contohnya bisa Orang Nama tempat, Nama perusahaan, dan lain sebagainya. Sedangkan Entitas Bersifat abstrak adalah sebuah entitas yang sekunder seperti Rumah, Pekerjaan, Status, Mata Kuliah dan lain sebagainya. Kenapa saya mengatakan primer dan sekunder karena Entitas Abstrak Ber relasi dengan  Konkrit.
 Entitas bisa disebut sebagai Elemen,Arus Informasi, dan sumber daya.
disamping itu ada entitas bernama Entitas Lemah.. Apa itu Entitas lemah ?
Adalah sebuah entitas yang keberadaannya sangat bergantung pada entitas lain.

Ciri ciri entitas lemah : 
1. Tidak memiliki Key Antribute sendiri
2. Entitas tempat penghubung atau bergantung disebut identifyng owner
3. entitas lemah tidak memiliki idetifier nya sendiri dan berperan sebagai partial identifier (identifier yang berfungsi secara sebagian)










Jenis Jenis Notasi Diagram
Hasil gambar untuk jenis jenis Notasi ER Diagram

Entitas sendiri memiliki jenis jenis antribut bertujuan agar memudahkan kita dalam mengimplementasikan dari sebuah perancangan kedalam database sebenarnya. karena ketika kita mengimplemmentasikan kedalam program kita perlu memanggil sebuah data didalam database, Disamping itu memudahkan kita untuk merancang, Memaintenance, ataupun menambah.

untuk Analogi sementara kita dalam memahami Permodelan ER Diagram saya sudah menyiapkan modelnya secara sederhana

Entitas Perentalan kamera :
Entitas
 Peminjam,  Dengan Antribut nama, alamat, no_ktp, nama_orang_tua, Tnggl_pmnjmn, kode_pmnjm
 Rental ,  Dengan Antribut kode_brg, merk, jenis, status, tanggal_kmbalikan, kode_pemnjm
 Admin,  Dengan Antribut kode_pmnjm, data_pminjm, data_rental
 Gudang, Dengan Antribut kode_brg, status_brg.
Antribut yang di garis bawahi adalah antribut Primary key 
 Relationship antar entity saya tentukan sebagai berikut
1. Rental dan Gudang memiliki relationship yaitu sama sama memiliki kode barang karena niatnya barang yang berasal dari guudang tersedia juga di daftar rental
2. Peminjam dan Rental memiliki Relationship yaitu sama sama memiliki kode peminjam yang kaitannya dengan Barang yang dipinjam oleh pelanggan.
menentukan Cardinality Ratio..
Cardinality Ratio Antara Rental dan Gudang disebut One to many karena Rental berhubungan dengan stock gudang juga dan rental juga memiliki barang lebih dr satu
Cardinality Ratiio Peminjam dengan Rental. One to Many  karena rental sendiri memiliki data dr gudang sangat banyak sehingga pelanggan memiliki pilihan untuk dipilih

jadi ER diagram sangatlah memiliki peran peting dalam menggembangkan sebuah prototype Perancangan System dan sangat berguana bagi System Analyst. Disamping tujuannya mengembangakan sebuah prototype. ER Diagram ini memiliki tujuan dalam memanagemen tdata lebih baik, Menimalisir data yang ganda, Serta lebih efisien ketika kita mendesainya.

Sekian dr saya  semoga bermanfaat, Inssyallah Selanjut nya kita akan membahas Jenis Antribut dan Jenis Notasinya serta langsung mendesainya dalam bentuk diagram. jadi stay tune and stay geeky

Arkhi Muttaqina
 
Assalamualaikum Wr.Wb

Disini saya akan mengulas kembali tentang memakai laptop sambil di isi dayanya ( dicharge, Di ces, di colokin whatever lah namanya) hingga baterai it u penuh pun tetap tersambung Charge.
dulu saya juga pernah menulisnya disini (Hukum memakai laptop sambil diCharge) . saya pikir ini saatnya untuk menulis kembali artikel yang sama tapi dengan kabar teknologi yang sudah maju.

Banyak orang mengatakan bahwa menggunakan laptop sambil dicharge dapat memperpendek umur batterai atau kita harus mencabut baterainya ketika menggunakan laptop dalam jangka waktu lama sembari tersambung daya listrik.
Didalam batterai terdapat board atau bisa kita sebut Batterai Controller memiliki fungsi sebagai
1. Memberikan Raw Data atau identitas batterai mencakup, Tipe batterai,  Serial number, ID Manufaktur, Suhu, Cycle Count, Dan status kapasitas batterai. Hal ini berguna sekali untuk laptop agar seseorang tidak bisa membeli baterai bajakan atau sembarangan untuk alasan keamanan laptop
2.  Menjaga arus dan tegangan yang masuk maupun keluar tetap stabil agar tidak merusak komponen pada motherboard
3. Karena rata rata baterai laptop memiliki teknologi lithium ion di setiap cellnya yang mempunyai karakteristik siklus baterai didalamnya selalu berjalan, dan Siklus itu akan aktif ketika kita mengisi dan mencabut pengisian daya nya sehingga itu terhitung siklusnya. rata rata Siklus baterai lithium ion memiliki 300-500 disiklus baterai dan berkurang kapasitas baterainya setiap berapa ratus siklus yang berjalan.



Dan didalam Laptop juga terdapat komponen Power IC dan Chipset untuk mengatur semua kebutuhan daya yang berasal dari baterai maupun Power AC/Daya Listrik, Tidak hanya itu mereka juga bertugas untuk menjaga komponen agar mendapat arus yang stabil tidak melebihi yang disesuaikan.
Lalu apakah kita boleh mengchare laptop sambil di pakai?
Jawabanya adalah Boleh ! Dan sangat di anjurkan ! Kenapa  ?
Seiring perkembangan nya jaman, Laptop semakin tipis dan semakin ringan namun tetap menjaga performanya diatas rata rata. Laptop saat ini sudah memilki Auto Cut Off dimana ketika kita sedang mengisi dayanya menggunakan listrik dan baterainya sudah penuh akan baterai berhenti mengisi dan akann diteruskan ke Laptop itu sendiri.dan baterai kembali digunaka ketika kita sudah mencabut pengisi daya nya. Kita mengerti bahwa didalam elektronik yang berhubungan dengan sumber saya wajib memiliki proteksi disetiap masukan dan keluaran dengan tujuan agar perangkat yang kita gunakan tidak cepat rusak, gitu :v.

"Loh Bro buktinya saya banyak menemui laptop yang umurnya lebih dari 2tahun baterainya sudah drop ?, Lu salah bro !!!"
Hal itu disebabkan oleh seringnya kita mengisi dayanya dan mencabut kembali ketika habis di isi kembali terus berulang. Hal itu membuat kita sadar bahwa setiap kita mengisi daya nya dan mencabut kembali terhitung Cyclenya atau siklusnya, oleh sebab itu penjelasan menyimpulkan untuk tidak sering mengisi baterainya jika penuh di cabut kembali ketika kita menggunakan di indoor dalam jangka lama.
beberapa Vendor seperti Asus, Lenovo, Dell, HP, Acer, dan lain sebagainya MENYARANKAN  Untuk tetap mengisi daya nya selama anda menggunakan nya di Indoor atau menggunakan dalam jangka lama, jika anda ingin menggunakan laptop tersebut di luar dan jauh dari colokan (POWER AC) silahkan, Namanya juga Laptop tujuannya untuk komputasi dengan mobilitas tinggi.

"Bro Bagaimana kalo dilepas baterainya ? katanya biar awet baterainya "
Iya, emang kalo laptop nya baterai tanam apa kita setiap hari bawa obeng gitu ? .
ya gak mungkin. dan ada juga baterai yang bisa dilepas sangat mudah. tetapi sangat disarankan untuk TIDAK MELEPAS Baterai itu ketika anda menggunakan laptop untuk daily driver. tetapi jika anda tidak menggunakan laptop selama berbulan bulan, Wajib melepasnya. lalu bagaimana dengan baterai tanam ? , Sebelum Setiap laptop itu dilepas di pasaran sebelumnya para engineer atau tukang buat laptop :'v sudah mendesain dengan ratusan kemungkinan skenario yang bisa terjadi di laptop itu bahkan suatu hal yang mungkin tidak akan terjadi pada hidup kita. Contoh balikan sama mantan mungkin :v. Sehingga Laptop dengan  baterai tanam tetap aman walaupun disimpan berbulan bulan karena didalam batterai terdapat controller dimana jika jangka beberapa jam Sirkulasi batterai L-Ion akan memutuskan diri ..

"bro bagaimana dengan laptop saya baru berapa bulan baterai udah drop ?"
Silahkan bawa ke Service Center terdekat, Klaim garansi pastikan membawa Berkas yang lengkap seperti kartu garansi dan nota pembelian jangan lupa Laptop beserta chargernya.

PERINGATAN ! 
 Saya banyak menemui Consumen yang memperbaiki laptopnya karena kecacatan produck yang masih jangka Garansi di NON AUTHORIZED SERVICE CENTER.  Hal ini yang dirugikan adalah konsumennya .

So, Sekian dr saya.
Jadilah Consumen yang cerdas .
Stay Geek


Arkhi Muttaqina

 Sumber :
Asus Pusat Informasi batterai
Lenovo Battery Care Information 
How To Charge and Care Acer battery
Improving Battery HP Notebook PCs
How To Improve Dell's Laptops 
Battery FAQ DELL
Battery university